rasa rindu menguat. dan aku tak dapat mengelak.
aku bermimpi untuk bisa bersamamu
setidaknya melihat senyummu, yang memabukkan itu.
setiap ku terdiam, pikiranku tertuju padamu.
aku tak bisa berkutik.
ribuan suara mengekangku dengan pernyataan-pernyataannya yang menggebu!
kadang menggelitik,
ketika aku mengetahui bahwa aku masih berharap padamu, orang yang mencampakkanku.
namun, ku tau. satu senyum seribu arti akan selalu hadir , ketika bayangmu menghampiriku.
mengapa aku harus tetap diam? tak pergi meninggalkanmu.
tak pergi cari hidup baru.
aku bukan bebek buruk rupa, walau bukan juga putri raja.
Aah! harusnya kakiku tak seberat ini!
Monday, April 26, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment